Kabel Straight Through vs Kabel Crossover
Perbedaan Utama antara Kabel Straight Through dan Kabel Crossover
- Kabel Crossover, Pin 1 disilangkan dengan Pin 3, dan Pin 2 disilangkan dengan Pin 6, sedangkan pada kabel Straight-through sambungan Pin bersifat one-to-one.
- Kabel straight-through terutama digunakan untuk menghubungkan perangkat yang tidak sejenis, sedangkan kabel crossover banyak digunakan untuk menghubungkan perangkat serupa.
- Kabel straight-through menghubungkan komputer dengan modem DSL, sedangkan kabel Crossover menghubungkan Router ke Router dan Komputer ke Komputer.
Apa itu kabel Ethernet?
Kabel Ethernet adalah kabel jaringan yang digunakan untuk koneksi jaringan kabel berkecepatan tinggi antara dua perangkat. Kabel jaringan ini terbuat dari kabel empat pasang, yang terdiri dari konduktor pasangan terpilin. Kabel ini digunakan untuk transmisi data di kedua ujung kabel, yang disebut konektor RJ45.
Kabel Ethernet dikategorikan sebagai kabel Cat 5, Cat 5e, Cat 6, dan UTP. Kabel Cat 5 dapat mendukung jaringan Ethernet 10/100 Mbps sedangkan kabel Cat 5e dan Cat 6 mendukung jaringan Ethernet yang berjalan pada 10/100/1000 Mbps.
Apa itu Kabel Straight Through?
Kabel straight-through merupakan jenis CAT5 dengan konektor RJ-45 di setiap ujungnya, dan masing-masing mempunyai pin out yang sama. Ini sesuai dengan standar T568A atau T568B. Ia menggunakan kode warna yang sama di seluruh LAN untuk konsistensi. Kabel twisted-pair jenis ini digunakan di LAN untuk menghubungkan komputer atau hub jaringan seperti router. Ini adalah salah satu jenis kabel jaringan yang paling umum.
Apa itu Kabel Crossover?
Kabel Crossover merupakan jenis CAT 5 yang salah satu ujungnya berkonfigurasi T568A dan ujung lainnya berkonfigurasi T568B. Pada sambungan kabel jenis ini, Pin 1 disilangkan dengan Pin 3, dan Pin 2 disilangkan dengan Pin 6.
Kabel crossover digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih perangkat komputasi. Kabel internal kabel crossover membalikkan sinyal transmisi dan penerimaan. Kabel ini banyak digunakan untuk menghubungkan dua perangkat dengan tipe yang sama: misalnya, dua komputer atau dua sakelar satu sama lain.
Dari segi tampilan fisik, kabel Crossover Ethernet sangat mirip dengan kabel biasa Kabel ethernet. Namun, mereka berbeda dalam hal urutan susunan kabel. Kabel Ethernet jenis ini dibuat untuk terhubung ke perangkat jaringan sejenis melalui Ethernet secara langsung. Kabel crossover banyak digunakan untuk menghubungkan dua host secara langsung.
Perbedaan Kabel Straight Through dan Kabel Crossover
Berikut perbedaan kabel Crossover dan kabel straight-through
Lurus melewati | Crossover |
---|---|
Kabel straight-through merupakan jenis CAT5 dengan konektor RJ-45 di setiap ujungnya, dan masing-masing mempunyai pin out yang sama. | Kabel Crossover adalah jenis CAT yang salah satu ujungnya berkonfigurasi T568A, dan ujung lainnya berkonfigurasi T568B. |
Ini adalah salah satu format kabel yang paling umum digunakan untuk kabel jaringan. | Ini hanya digunakan untuk aplikasi tertentu. |
Anda juga dapat menghubungkannya ke port LAN router ke port uplink switch/hub. | Anda dapat menghubungkannya ke port LAN router ke port reguler switch atau hub |
Kabel straight through menghubungkan komputer dengan kabel atau port LAN modem DSL. | Kabel crossover terhubung dengan port LAN router dengan port normal switch/hub. |
Anda sebaiknya menggunakan kabel straight-through saat ingin menghubungkan dua perangkat yang berbeda jenis. | Sebaiknya gunakan kabel crossover bila ingin menghubungkan dua perangkat yang berjenis sama. |
Ini membantu Anda menghubungkan port WAN router ke port LAN kabel atau modem DSL. | Anda dapat menghubungkan dua switch/hub dengan menggunakan port normal di kedua switch/hub. |
Kabel straight-through terutama digunakan untuk menghubungkan, tidak seperti perangkat. | Sedangkan kabel crossover banyak digunakan untuk menghubungkan perangkat sejenis. |
Kapan menggunakan Kabel Straight Through?
Berikut adalah aplikasi di mana Anda harus menggunakan Kabel Straight Through:
- Ini membantu Anda menghubungkan komputer ke port normal switch/hub.
- Anda dapat menggunakannya untuk menghubungkan komputer ke port LAN modem kabel/DSL.
- Ini memungkinkan Anda untuk menghubungkan port WAN router ke port LAN modem kabel/DSL.
- Hubungkan 2 switch atau hub dengan salah satu hub atau switch menggunakan port upline dan satu lagi menggunakan port normal.
Kapan menggunakan Kabel Crossover?
Berikut adalah aplikasi di mana Anda harus menggunakan Kabel Crossover:
- Dapat menggunakan komputer ke komputer tanpa switch atau hub.
- Perangkat jaringan ke perangkat jaringan. Misalnya rute ke router.
- Kabel crossover memungkinkan seseorang untuk membuat koneksi langsung antara dua perangkat komputasi menggunakan port Ethernet.
- Ini Menghubungkan dua komputer secara langsung.
- Anda dapat menghubungkan dua hub/switch dengan menggunakan port normal di switch dan hub.
Kabel Straight Through Vs Crossover, Pilih Yang Mana?
Pemilihan kabel jaringan harus dilakukan berdasarkan aplikasi Anda. Jika Anda ingin kabel Anda terhubung ke komputer dan printer secara bersamaan, Anda memerlukan kabel crossover. Jika Anda memiliki beberapa komputer dan printer, Anda harus membeli saklar.
Semua komputer terhubung ke switch dengan straight-melalui kabel dan printer harus dihubungkan ke sakelar dengan kabel lurus.
HUB | SWITCH | ROUTER | PC | |
---|---|---|---|---|
Pusat | Crossover | Crossover | Lurus | Lurus |
Beralih | Crossover | Crossover | Lurus | Lurus |
router | Lurus | Lurus | Crossover | Crossover |
PC | Lurus | Lurus | Crossover | Crossover |