Pentingnya Laporan Arus Kas Beserta Contohnya

Apa itu Laporan Arus Kas?

Laporan Arus Kas menggambarkan bagaimana perusahaan membelanjakan uangnya. Laporan ini sering digunakan bersamaan dengan dua laporan utama lainnya – Laba Rugi dan Neraca. Ini adalah komponen ketiga dari laporan keuangan perusahaan.

Mengapa Laporan Arus Kas Penting?

Laporan arus kas penting karena menginformasikan pembaca tentang posisi kas bisnis. Agar suatu bisnis berhasil, ia harus mempunyai cukup uang tunai setiap saat. Negara ini memerlukan uang tunai untuk membayar pengeluarannya, membayar pinjaman bank, membayar pajak, dan membeli aset baru. Laporan arus kas menentukan apakah suatu bisnis memiliki cukup uang untuk melakukan hal ini.

Memiliki uang tunai adalah persyaratan utama agar bisnis dapat bertahan pelarut. Ketika sebuah bisnis tidak lagi memiliki cukup uang untuk membayar iurannya, hal tersebut sering kali diumumkan bangkrut.

Untuk pengenalan akuntansi ini, kita tidak akan membahas persiapan laporan arus kas yang sebenarnya. Faktanya dalam dunia bisnis, usaha kecil jarang sekali menghasilkan laporan arus kas seperti laporan laba rugi cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. Tidak mungkin bisnis kecil seperti toko roti akan melibatkan transaksi non tunai yang rumit yang memerlukan informasi tersebut. Oleh karena itu, dianggap membuang-buang waktu dan uang untuk meminta akuntan menyiapkan laporan yang tidak akan berguna bagi siapa pun!

Sebaliknya, untuk entitas besar seperti Nike dan Microsoft, memiliki laporan arus kas adalah keharusan. Perusahaan semacam itu sering kali memiliki sejumlah besar transaksi non-tunai, terkadang bahkan miliaran dolar pendapatan yang seharusnya dibayarkan kepada mereka tetapi belum diterima secara tunai. Dalam situasi ini, laporan laba rugi tidak selalu memadai, dan laporan arus kas sangat berharga bagi banyak pengguna, seperti bank dan pemegang saham.

Contoh Laporan Arus Kas

Bayangkan Anda memulai bisnis dengan $1,000.

Dengan $1,000 Anda membeli sekotak bahan-bahan dan membuat kue.

Anda menjual semua kue kepada pelanggan seharga $5,000.

Pelanggan bertanya apakah dia dapat membeli kue tersebut secara kredit, artinya dia akan membayar kue tersebut pada akhir bulan. Anda setuju.

Mari tentukan posisi kas Anda dalam skenario ini.

Revenue: $5,000

Berdasarkan aturan akuntansi, pendapatan diakui pada saat dihasilkan, tidak ketika diterima. Oleh karena itu, karena Anda telah melakukan penjualan kepada pelanggan Anda, maka penjualan tersebut harus diakui sebagai pendapatan yang diterima.

Keuntungan: $ 4,000

Anda menghabiskan $1,000 untuk membeli kue dan menjualnya seharga $5,000. Ini memberi Anda keuntungan sebesar $4,000.

Uang Tunai: NOL!

Meskipun Anda memperoleh pendapatan $5,000 dan laba $4,000, Anda tidak punya uang tunai! Skenario ini sering terjadi dalam dunia bisnis, terutama pada perusahaan besar, yang menandakan pentingnya membuat laporan arus kas.

Tujuan dari pelajaran ini adalah untuk menjelaskan manfaat laporan arus kas dan kapan hal itu diperlukan. Namun, Anda mungkin akan menemukan bahwa sebagian besar usaha kecil tidak menganggap laporan ini diperlukan – laporan laba rugi sering kali merupakan satu-satunya hal yang mereka perlukan untuk kebutuhan perpajakan dan perencanaan mereka.

Neraca Percobaan Vs. Untung dan Rugi Vs. Neraca Vs. Laporan arus kas

Neraca Percobaan Vs. Laba rugi

Neraca saldo Laba rugi Neraca keuangan Laporan arus kas
Termasuk akun Semua akun Revenue & Biaya Aset, Kewajiban, Penarikan dan Ekuitas Pemilik Bank
Tipe Untuk pengguna internal Untuk pengguna eksternal Untuk pengguna eksternal Untuk pengguna eksternal
Informasi utama ditampilkan Konfirmasi bahwa rekening debet kita seimbang dengan rekening kredit kita Laba/Rugi untuk tahun tersebut Nilai aset bersih bisnis Menambah/mengurangi saldo bank
Structure Semua rekening debet di sebelah kiri, semua rekening kredit di sebelah kanan Revenue dikurangi biaya sama dengan keuntungan Aset dikurangi kewajiban sama dengan Ekuitas Pemilik Dimulai dengan saldo bank pada awal tahun

Tambahkan uang tunai yang diterima

Dikurangi uang tunai yang dikeluarkan

Sama dengan penutupan saldo bank